TENGKORAK MANUSIA DAN ALIENS DI PLANET MARS


Kamera panoramik NASA berhasil mengambil foto aneh di permukaan planet Mars.  Foto tersebut menunjukkan mata dan hidung yang menyerupai tengkorak manusia. Tentu saja temuan ini menggemparkan.

Rangkaian foto-foto di planet Mars diambil kamera NASA yang disebut Spirit.  Sekilas foto aneh itu seperti batu-batu gurun di Mars. Spirit ini yang pertama dari 2 Rovers milik NASA’s Mars Exploration Rover Mission. Ia mendarat di Mars 4 Januari 2004. Tiga bulan sebelumnya pesawat sejenis mendarat di sisi lain dari planet ini.

Setelah dianalisis  oleh Michael Middleton, fotografer asal Australia, ada sebuah foto yang mirip tengkorak manusia.

“Ketika foto itu diperbesar, ternyata ada sebuah batu berwarna putih yang memiliki bulatan mata dan lubang hidung. Sedangkan rahang bawahnya tertanam dipasir,” ujarnya.

Menurutnya, batu-batu lain yang ada disekitarnya tidak menunjukkan pola yang sama. Umumnya batu berwarna hitam dan berlubang. Tetapi batu berwarna putih itu lebih mirip tulang daripada batu.

“Tengkorak itu berukuran 15 cm dengan mata terpisah 15 cm. Isi otak diperkirakan mencapai 1400 cc,” katanya,seperti dikutip harian Inggris.

Sebenarnya ada batu berwarna putih yang terletak tidak jauh dari batu yang pertama. Batu itu berbentuk seperti tengkorak kepala juga, tetapi tidak mirip bentuk kepala manusia. Di samping itu ada pula batu berwarna abu-abu yang memiliki dagu kecil dan lubang mata berbentuk persegi panjang dan agak besar, tetapi tidak ada lubang hidungnya.  Kedua batu itu diduga tengkorak makhluk aliens.

Middleton menganggap batu-batu yang berwarna putih dan abu-abu itu jelas menunjukkan keanehan dibandingkan batu lain yang berwarna hitam. Harus ada analisis khusus untuk menentukan penyebab perbedaan itu.

“Batu warna putih dan warna abu-abu letaknya berdekatan. Padahal batu itu memiliki ciri tengkorak. Apakah ini suatu kebetulan saja atau ada alasan lain” kilah Middleton.

Lebih jauh dikatakan, areal dimana terdapat batu warna putih dan abu-abu memiliki hamparan pasir yang halus dibandingkan dengan yang lain. Hal mungkin dapat menjelaskan adanya suatu hubungan spesial antara batu warna putih dan abu-abu.

“Saya memiliki dugaan manusia dan aliens pernah hidup berdampingan secara damai di planet Mars yang misterius ini. Memang dugaan ini harus didukung bukti yang lebih akurat. Tetapi sungguh menjengkelkan jika kita hanya menganggap batu putih dan abu-abu itu hanya karena faktor alam belaka,” ujarnya.

Jauh sebelumnya foto aneh di planet Mars pernah terjadi saat Viking 1 pada 1976 mengambil gambar yang menunjukkan bayangan mirip muka manusia. Foto itu sempat menggegerkan dunia. Ketika wilayah itu di foto kembali pada 1998, ternyata gambar mirip wajah manusia itu akibat efek cahaya di planet Mars.

BaNi MusTajaB


Slideshow ini membutuhkan JavaScript.


Penulis: M Agus Siswanto

https://gus7.wordpress.com (Blog BaNi MusTajaB). Blog ini sekadar kumpulan tulisan pribadi maupun orang lain. Tentu yang saya anggap menarik. Terkadang ada tulisan ringan, tapi tidak sedikit yang bikin pusing. Semoga bermanfaat. Aamiin. Penulis: M Agus Siswanto Mantan Jurnalis Majalah Misteri,Jakarta. email: maniakgaib@gmail.com 08176645205

32 tanggapan untuk “TENGKORAK MANUSIA DAN ALIENS DI PLANET MARS”

  1. http://qarrobin.wordpress.com/2009/07/18/dimana-pusara-einstein/
    Pertanyaan: Apakah orang-orang pergi ke planet-planet lainnya dari bumi dan dapatkah mereka kembali?

    Untuk pergi ke planet-panet lainnya dapat diwujudkan oleh bantuan kelajuan cahaya atau oleh bantuan dari rotating blackhole ergosphere dengan suitable ring singularity. Katakanlah, dengan dorongan sebuah great blackhole, Anda pergi ke sebuah bintang yang jauhnya adalah 1.000 tahun cahaya, dalam sebentar saja. Jika ingin, pergi melampaui dari semilyar tahun cahaya. Tidak ada dunia disana untuk menemui Anda. Tidak ada orang, tidak ada kehidupan, anda pergi ke bone-dry star. Maksudku ini tidak memiliki makna. Jika anda inginkan, pergi ke ruang paralel, parallel universe. Siapa yang akan menemui Anda, dari mana Anda akan menyediakan makanan, oksigen? Apa gunanya pergi ke sana untuk sekarat? Dengan Anda menabrakkan pesawat ke WTC atau anda mati pada akhir dunia. Tidakkah keduanya bunuh diri?

    Suka

  2. Jika Anda memiliki jiwa, apa pun tubuhnya, Anda dapat membuat telepati dengan utusan-waktu. Anda tahu bahwa antara kembaran ada ikatan yang menakjubkan. Sebagian besar dari satu-sel merasakan sakit dan kenikmatan kembarannya yang tak terlihat pada saat yang sama. Bila duri melukai kaki Anda, kembaran Anda juga akan terluka. Jika kita memiliki anti-body dan jika ia masih hidup, kita bisa berkomunikasi dengannya, karena ia adalah kembaran kita. Maksudku, ada alam telepati dan alam emphaty, gema alam (efek diapozom) antara kita. Allah mencegah kita untuk pergi ke universes tak terhitung yang tidak kita lihat. (Ayat mengatakan ‘Jangan memburu hal yang tidak kamu ketahui, jika tidak mata, dan telinga akan mempertanggungjawabkan.’) Dalam universes tak terbatas, mana yang tidak dapat kita ketahui. Allah hanya memberitahu kita tentang tempat yang akan kita tuju. Hell, Arasat, Surga, Sabikun dll. Surga telah lama dikatakan, demikian pun neraka. Namun sesungguhnya parallel universe tidak diberitahu. Karena tak ada yang akan pergi ke sana. Bahkan jika ada orang di sana, kita tidak akan melihat mereka. Komponen Isotropik spin 3 mereka adalah berlawanan yang disebut I3.

    Suka

  3. batu adlh bnda yg plg mudh tbntuk mnjd ap sj baik sngja/tdk.. aplg krn ad tmbhn efek chaya.. sbar.. tgu astronot indonesia dtg ksana dl deh..

    Suka

  4. makanya pergi dulu ke planet mars, jangan asal ngasih komentar…….allah nyuruh kita belajar kok, bukan hanya diem n ngomentari pendapat orang lain…..nabi Muhammad aja yang jelas2 ga bisa baca, langsung di suruh baca Iqra’ (bkn yang nyuruh baca yang bodoh, tp itu isyarat bagi kita bahwa kita di suruh belajar)

    Suka

  5. makanya pergi dulu ke planet mars, jangan asal ngasih komentar…….allah nyuruh kita belajar kok, bukan hanya diem n ngomentari pendapat orang lain…..nabi Muhammad aja yang jelas2 ga bisa baca, langsung di suruh baca Iqra’ (bkn yang nyuruh baca yang bodoh, tp itu isyarat bagi kita bahwa kita di suruh belajar)

    Suka

  6. Rasulullah pernah mengisyaratkan, tentang keberadaan sesosok manusia “Penghuni Langit”, yang bernama Uways (Uwais) Al Qorni.

    Rasulullah SAW bersabda : “Kalau kalian ingin berjumpa dengan dia (Uwais al-Qorni), perhatikanlah, ia mempunyai tanda putih di tengah-tengah telapak tangannya.” Sesudah itu beliau, memandang kepada Ali bin Abi Thalib r.a. dan Umar bin Khattab r.a. lalu bersabda : “Suatu saat apabila kalian bertemu dengan dia mintalah do’a dan istighfarnya, karena dia adalah penghuni langit dan bukan penghuni bumi”

    Uwais adalah seorang pemuda bermata biru, rambutnya merah, pundaknya lapang panjang, dengan kulitnya kemerah-merahan. Pemuda dari Yaman ini tak punya sanak famili kecuali hanya ibunya yang telah tua renta dan menderita lumpuh. Untuk mencukupi kehidupannya sehari-hari, Uwais bekerja sebagai penggembala kambing.

    Mayoritas Ulama berpendapat, istilah “Penghuni Langit” yang disandang oleh Uwais, dikarenakan baktinya yang sangat luar biasa kepada ibunya.

    Misteri Uwais, manusia langit dari Yaman

    Suatu ketika, Uwais al-Qorni turut bersama rombongan kafilah menuju kota Madinah dan akhirnya bertemu dengan Umar ra dan Ali bin abi Thalib. Saat itu Khalifah Umar r.a. berjanji untuk menyumbangkan uang negara dari Baitul Mal kepada Uwais, untuk jaminan hidupnya.

    Segera saja Uwais menolak dengan halus dengan berkata : “Hamba mohon supaya hari ini saja hamba diketahui orang. Untuk hari-hari selanjutnya, biarlah hamba yang fakir ini tidak diketahui orang lagi”.

    Beberapa waktu kemudian, tersiar kabar kalau Uwais al-Qorni telah meninggal dunia. Anehnya, pada saat dia akan dimandikan tiba-tiba sudah banyak orang tak dikenal yang berebutan untuk memandikannya. Dan ketika dibawa ke tempat pembaringan untuk dikafani, di sana sudah ada orang-orang yang menunggu untuk mengkafaninya.

    Demikian pula ketika masyarakat pergi hendak menggali kuburnya. Di sana ternyata sudah ada orang-orang yang menggali kuburnya hingga selesai. Ketika usungan dibawa menuju ke pekuburan, luar biasa banyaknya orang yang berebutan untuk mengusungnya.

    Dan Abdullah bin Salamah menjelaskan, “ketika itu aku ikut mengurusi jenazahnya hingga aku pulang dari mengantarkan jenazahnya. Lalu aku bermaksud kembali ke tempat penguburannya untuk memberi tanda pada kuburannya, akan tetapi sudah tak terlihat lagi adanya bekas kuburannya”. (Abdullah bin Salamah adalah orang yang pernah ikut berperang dalam satu pasukan, bersama Uwais al-Qorni di masa pemerintahan Umar Ibnu Khattab r.a.).

    Meninggalnya Uwais al-Qorni telah menggemparkan masyarakat kota Yaman. Banyak terjadi hal-hal yang amat mengherankan. Sedemikian banyaknya orang yang tak dikenal berdatangan untuk mengurus jenazah dan pemakamannya, padahal Uwais adalah seorang fakir yang tak dihiraukan orang.

    Sumber : wikipedia.org dan Ramalan Islami: Ya’juj Majjuj Serbuan ALIEN Di Masa Depan. Benarkah?

    Manusia “Penghuni Langit” = Alien dari Planet Nibiru ?

    Entah kebetulan atau tidak, ciri-ciri fisik Uways sangat mirip dengan ras Kaukasia, yang oleh beberapa kalangan dikatakan mewarisi ciri fisik bangsa Anunnaki, Alien dari Planet Nibiru. Meskipun Islam, tidak menolak kemungkinan adanya makhluk lain, di luar bumi. Namun tidak serta merta kita menyatakan, Uways sesungguhnya Alien, yang nyasar di bumi ini.

    Benarkah Planet Nibiru, yang dihuni bangsa Anunnaki itu ada? Atau hanya cerita dongeng dari Bangsa Sumeria? Jika Uways adalah Alien, bagaimana ia bisa sampai ke Yaman? Apakah ia datang melalui pintu Wormhole? (Kunjungi : Identifikasi Fenomena Wormhole, menurut Al Qur’an?).

    Ke-shahihan kisah Uways Al Qorni, juga harus diteliti lagi. Hal tersebut, dalam upaya untuk menghindari cerita-cerita dongeng bangsa Sumeria kuno, masuk ke dalam khasanah keilmuan umat muslim.

    Andaikan semua kisah tentang Uways adalah sebuah fakta, penjelasan yang paling logis saat ini adalah, Uways Al Qorni adalah seorang keturunan bangsa Kaukasia, yang tinggal di negeri Yaman. Baktinya terhadap Sang Bunda, telah memberi kemuliaan kepada dirinya, digelari “Penghuni Langit” oleh Rasulullah.

    Suka

  7. mungkin manusia itu di culik dari bumi untuk penelitian mahkluk plenet mas X,kemudian manusia itu melarikan diri atau di buang begitu saja setelah penelitian selesai hihihi cuma nebak adja,tp kemungkinan bisa saja terjadi kalo lom di buktikan

    Suka

Tinggalkan komentar