KISAH RITUAL MISTIK TAPI BODOH MENJELANG PILPRES 2004

Pergulatan menuju kursi RI dan R2 sudah dimulai. Para capres dan cawapres telah memersiapkan diri tampil sebaik mungkin. Mereka ingin memikat dan menjerat simpati masyarakat sehingga memilihnya dalam Pilpres 8 Juli 2009.

Pergulatan menuju kursi RI dan R2 sudah dimulai. Para capres dan cawapres telah memersiapkan diri tampil sebaik mungkin. Mereka ingin memikat dan menjerat simpati masyarakat sehingga memilihnya dalam Pilpres 8 Juli 2009.

Sebagaimana tradisi pemilu sebelumnya, pergulatan ini juga melibatkan banyak paranormal di seluruh negeri. Mereka mengerahkan segenap kemampuan ilmu gaib untuk memenangkan jagonya. Beragam ritual di tepi pantai, gunung, kuburan, makam keramat, dll, akan dilakukan dalam hari-hari mendatang.

Uniknya, mereka yang ikut dalam ritual ini terkadang dari golongan manusia yang secara intelektual tergolong modern, cerdas dan sangat mengedepankan rasionalitas.

Inilah kisah yang terjadi dalam Pilpres 2004.

Seorang teman bercerita kepada saya seputar pengalaman berurusan dengan Ritual Mistik Tapi Bodoh pada Pilpress 2004 lalu (putaran pertama). Sebut saja namanya Pardi.

Pardi menceritakan bahwa suatu hari dirinya diajak seorang teman yang berprofesi sebagai paranormal. Sang paranormal ini mendapat order dari seseorang yang mengaku anggota Tim Sukses salah satu pasangan capres dan cawapres (ketika itu ada 4 pasangan). Kemudian Sang paranormal membentuk semacam Tim Supranatural.

Selanjutnya dikatakan, Tim Supranatural ini menyusuri pesisir Pantai Selatan mulai dari Banyuwangi hingga Pelabuhan Ratu. Di beberapa tempat mereka berhenti dan melakukan ritual-ritual. Tujuannya meminta restu Kanjeng Ratu Laut Kidul agar calon yang diusung berhasil duduk di kursi RI 1 dan RI 2.

Tim Supranatural tiba di tepi pantai Pelabuhan Ratu pada …. hari jelang pemilu. Di lokasi tertentu di sekitar pantai Pelabuhan Ratu, Tim Supranatural bertemu dengan sebuah tim lain yang secara khusus menyiapkan puluhan tumpeng lengkap dengan isinya.

Di lokasi tersebut telah hadir pula beberapa tokoh-tokoh partai politik tertentu. Mereka orang-orang intelektual dan rasional sehingga tidak tampak seperti orang yang percaya dukun dan mistik. Bahkan ada diantara mereka yang memiliki gelar dari universitas luar negeri. Tentu saja saya tidak akan menuliskan nama mereka dan partainya.

Sekitar pukul 22.00 malam, puluhan tumpeng tersebut diletakkan pada beberapa perahu kecil yang telah disiapkan. Orang-orang yang berada di perahu mendayung perahu tersebut ke arah samudera. Tetapi hanya sekitar 300- 500 meter dari tepi pantai, puluhan tumpeng tersebut diceburkan ke laut.

Bersamaan dengan dilarungnya puluhan tumpeng, pimpinan Tim Supranatural melakukan ritual di tepi pantai. Sekitar 1 meter dari batas air laut.

Pimpinan Tim Supranatural didampingi sekitar 6 – 8 orang dari lingkaran penting partai tersebut.

Mereka berdiri berjajar menghadap arah samudera. Setelah itu pimpinan Tim Supranatural melakukan pemotongan ayam cemani sambil diiringi pembacaan doa-doa. Sedangkan orang-orang yang bersamanya hanya meng-aminkan saja.

Sial. Setelah mereka melakukan ritual dan kembali ke mobil masing-masing, puluhan tumpeng yang telah dicerburkan ke dalam lautan, ternyata terseret ombak menuju pantai. Tumpeng yang direncanakan untuk persembahan Kanjeng Ratu Laut Kidul tercecer di tepi pantai.

Sebenarnya hal itu wajar saja. Mungkin ombak sedang mengarah ke daratan, sehingga isi tumpeng terseret kembali ke tepi pantai.

Usai melakukan Ritual Mistik Tapi Bodoh itu, rombongan yang terdiri dari beberapa mobil mewah berplat B kembali ke tempat masing-masing.

Demikian penuturan Pardi yang mengaku hanya tersenyum saja melihat ritual itu.

“Saya hanya menonton ritual itu,” kata Pardi.

“Berapa upah Sang paranormal?” tanya saya.

“Sebuah mobil Kijang baru,” jawab Pardi. Mobil itu dikirim ke rumah Sang Paranormal sehari usai ritual.

Wow!! Saya terkejut mendengar jawabannya. Sang Paranormal tersebut ternyata memiliki kecerdasan untuk membohongi orang-orang kaya dan berintelektual cerdas.

Kedua pihak memang saling membutuhkan. Orang-orang kaya di partai ingin agar capres-cawapres yang diusungnya menang. Sedangkan Sang Paranormal bahkan ingin lebih kaya dari mereka.

Persoalannya, masih adakah Ritual Mistik Tapi Bodoh dalam Pilpres 2009?

Kita lihat saja nanti.

BaNi MusTajaB