PESAN TERAKHIR ASY SYAHID OSAMA BIN LADEN KEPADA KELUARGANYA


Asy Syahid Osama bin Laden
Asy Syahid Osama bin Laden

Sebuah surat kabar Kuwait merilis laporan seputar pesan Asy Syahid Osama bin Laden.
Disebutkan, Asy Syahid Osama bin Laden meminta maaf kepada keluarganya dan kepada 24 anaknya karena telah mengabaikan mereka sepanjang hidupnya.

Dia melakukan itu semata-mata rasa tanggung jawabnya atas panggilan jihad.
(You, my children, I apologise for giving you so little of my time because I responded to the need for Jihad).

Dia juga meminta isterinya untuk tidak menikah lagi, tetapi mengabdikan hidupnya untuk membesarkan anak-anaknya.
(Don’t consider marrying again, and devote yourselves to your children and guide them to the right path).

Asy Syahid Osama bin Laden juga memohon kepada keluarganya, khususnya anak-anaknya, untuk tidak berjihad mengikuti jejaknya (maksudnya, berperang).

Pesan Osama agar anak-anaknya tidak berjihad ini mengikuti Khalifah Umar bin Khattab. Sebuah riwayat mengisahkan, Khalifah Umar pernah menulis surat kepada anaknya, Abdullah bin Umar agar tidak berjihad. Di sini, jihad yang dimaksud Khalifah Umar adalah pergi berperang.

(The instruction to his 24 children not to fight jihad cites a precedent from the Islamic texts. Omar bin al-Khattab, the successor of the Prophet Mohammad as Islam’s leader, also left written instructions to his son, Abdullah, not to wage holy war ).
( bin Laden’s four-page will, published in a Kuwaiti newspaper, apologizes to his 24 children for neglecting them throughout his life, and ordered his wives not to remarry but to devote their lives to raising their kids. He also beseeched them not to fight jihad, in a parallel with Islamic leader Omar bin al-Khattab, who instructed the same to his own son. His vast fortune is not mentioned).

Dalam dokumen bertanggal 14 Desember 2001 itu, tertera tanda tangan dan nama “Kakakmu Abu Abdullah Muhammad Osama Bin Laden”.

Sebenarnya dokumen tersebut pernah dikeluarkan harian The Washington Post pada tahun 2002. Namun Al Qaeda membantahnya dan menilai dokumen tersebut palsu.

Detik-detik terakhir Kematian Asy Syahid Osama bin Laden

Sementara itu, laporan terakhir menyebutkan bahwa dalam proses penangkapan tersebut, sebenarnya Asy Syahid Osama bin Laden ditangkap hidu-hidup.

Namun tidak lama kemudian dieksekusi. Beliau ditembak dibagian kepala dan lehernya. Peristiwa eksekusi ini dilakukan dihadapan salah seorang anaknya yang masih berumur 12 tahun. Pada pakaiannya ditemukan sejumlah uang dan dua buah telpon selular.

Beberapa saat setelah ditembak, isteri dan anak perempuan asy syahid sempat diminta untuk mengidentifikasi jasad almarhum sebelum kemudian dibawa helikopter.

Laporan itu juga menyebutkan, Asy Syahid Osama bin Laden tidak bersenjata dan tidak melakukan perlawanan apapun. Namun ada diantara anggota keluarganya yang berusaha melindunginya.

Diberitakan, salah seorang isterinya yang berusaha melindunginya ditembak di bagian kakinya. Sementara salah seorang anaknya tewas tertembak dalam aksi penyergapan tersebut.

Terkait belum dirilisnya foto jasad Asy Syahid Osama bin Laden, ternyata memang tidak akan pernah dipublikasikan.

Dalam sesi wawancara dengan sebuah stasiun televisi, Presiden Obama berjanji tidak akan mempublikasikan foto-foto jasad Osama bin Laden.

BaNi MusTajaB

Sumber:
Osama bin Laden dead Im sorry for neglecting you a final message to his 24 children

Osama bin Laden

Tulisan lain:

INNALILLAHI WA INNA ILAIHI ROJIUN: OSAMA BIN LADEN WAFAT

Penulis: M Agus Siswanto

https://gus7.wordpress.com (Blog BaNi MusTajaB). Blog ini sekadar kumpulan tulisan pribadi maupun orang lain. Tentu yang saya anggap menarik. Terkadang ada tulisan ringan, tapi tidak sedikit yang bikin pusing. Semoga bermanfaat. Aamiin. Penulis: M Agus Siswanto Mantan Jurnalis Majalah Misteri,Jakarta. email: maniakgaib@gmail.com 08176645205

27 tanggapan untuk “PESAN TERAKHIR ASY SYAHID OSAMA BIN LADEN KEPADA KELUARGANYA”

  1. Saleum,
    AS memang selalu melanggar janjinya, tawanan yang sudah tertangkap dan tidak bersenjatapun di tembak mati. beda jauh dengan Islam.. yang senantiasa menjaga kehidupan tawanan sampai masanya ada keputusan hukuman. semoga dengan Syahidnya beliau, ada kisah yang baik yang dapat kita kenang
    saleum

    Suka

  2. Pemimpin Al-Qaeda telah mati,,tapi jaringannya masih tersebar luas,,mereka tidak bodoh,mereka mungkin akan segera memilih pemimpin baru,,waspadalah dengan kebangkitan Al-Qaeda..
    Semoga kebenaran selalu menyertai orang2 yang beriman.

    Suka

  3. Hi..aku gak komen kok cm pgn mohon ijin ngucapin salam kenal ya..salam dari blogger jogja..buat temen2 yg mbaca ini,salam kenal jg ya..salingberkunjung yuk,klo berkunjung pasti aku buatkan kopi wes,gmn..?ditunggu ya..
    http://jogjakunyaman.co.cc

    Suka

  4. sebenarnya usamah sudah meninggal 1 tahun lalu karena sakit, kalau yg ini hanya akal akalan obama untuk maju lagi jadi presiden, di youtube aja 1 tahun lalu sudah ada penjelasan benazir bhutto mengenai usamah meninggal

    Suka

  5. Sebagai seorang muslim bagaimanapun kita wajib mengucapkan ‘innalilahi wa inna ilaihi rajiun’ atas kematian muslim lainnya. Tapi saya tidak yakin apakah benar Osama bin Laden itu seorang muslim atau bukan. Sebab setahu saya tidak ada satu ayat pun di dalam Al Qur’anul Karim yang menyuruh kita membunuh orang tak berdosa dengan bom bunuh diri. Bunuh diri saja sudah dosa besar, apalagi sambil mencelakan dan menewaskan orang lain.
    Celakanya lagi, walaupun para teroris selalu mengatasnamakan jihad Islam dalam melakukan aksinya, tapi di mata mereka ternyata umat Islam itu bukan penganut agama Islam seperti anda, saya ataupun kebanyakan warga muslim lainnya di seluruh dunia.
    Tahukah anda di mata mereka kita adalah orang “kafir”. Astaghfirullahal adziim

    Suka

Tinggalkan komentar