MEMBONGKAR BLOG BHIRAWA


Abdul Cholik, akrab dipanggil Pak De Cholik, merilis blog yang diberi nama Bhirawa. Blog ini merupakan salah satu diantara 6 blog lain yang juga dibidaninya. Tentu saja tidak mudah mengurus 7 blog sekaligus untuk sosok seusia Pak De. Tetapi tampaknya beliau memang dengan sengaja meluangkan waktunya untuk membagi ilmu dan pengalamannya kepada komunitas blogger yang lebih muda. Wabil khusus para pemula. Sikap ini tentu patut diapresiasi.

Blog Bhirawa itu sendiri mengusung motto: Prakoso Amargo Gandengan Mbarek Konco. Maksud motto ini adalah diri kita dapat sukses, menjadi kuat dan bersemangat dengan cara selalu membina persahabatan dan persaudaraan. Senantiasa bergandengan tangan bersama teman-teman.

Dengan kata lain, blog bukan tempat atau sarana untuk membagi ilmu dan pengalaman secara bebas nilai dan tanpa aturan. Blog bukan wadah untuk menyebarkan permusuhan, penyesatan informasi dan bukan pula sarana gagah-gagahan. Tetapi sebaliknya, aktifitas ngeblog itu bertujuan mulia yaitu agar kita bisa selalu bersama dalam ikatan persaudaraan yang memegang teguh nilai, etika dalam menuju keberhasilan.

Hingga review ini diposting, Bhirawa berusia sekitar 2 bulan. Hal itu jika dilihat dari postingan pertama tertanggal 7 Januari 2010. Dalam rentang waktu 2 bulan ini, telah tercatat 70 postingan dalam 6 kategori dan 1 tanpa kategori.

Apabila diamati secara lebih cermat, ada beberapa postingan yang menunjukkan karakter khas pemilik blog. Bahkan situasi hati Pak De ikut terbaca melalui rangkaian kata-kata yang ditulisnya.

Tetapi, tentu saja, saya tidak sedang ingin membahas situasi hati Pak De. Meskipun sebenarnya situasi hati berpengaruh terhadap kualitas dan karakter sebuah tulisan, namun Blog Bhirawa belum dapat ditelisik melalui sudut ini.

Tampilan

Secara umum, seluruh theme yang dirilis WordPress memiliki corak beragam dan jumlahnya pun cukup banyak. Hal ini memang dimaksudkan agar pengguna WordPress dapat memilih variasi yang ada sesuai selera masing-masing.

Bhirawa memanfaatkan Simple Chrome sebagai theme pilihan. Alasannya, “Theme ini lebih simple dan catnya tidak mudah luntur atau nglonthok he ha he ha, “ kata Pak De.

Namun demikian, asesoris yang disertakan dalam Bhirawa tampaknya belum banyak. Di sini, asesoris yang dimaksudkan adalah beberapa widget yang disediakan WordPress dan di luar WordPress.

Misalnya, Bhirawa tidak menyertakan statistik  blog, Padahal statistik blog sangat diperlukan untuk mengetahui jumlah pengunjung harian, bulanan dan tahunan.

Statistik blog berbeda dengan jejak komentar. Adakalanya sebuah tulisan sedikit pengunjung, tetapi banyak komentar. Ada pula tulisan banyak pengunjung, tetapi sedikit komentar. Itulah sebabnya statistik sangat diperlukan untuk diletakkan pada layar blog. Setidaknya untuk menilai daya pikat sebuah tulisan.

Statistik blog juga ikut mempengaruhi pengunjung yang baru pertama kali datang. Ketika hadir pengunjung baru, dia akan melihat statistik blog dan jumlah komentar dari sebuah postingan yang dikunjungi. Tentu sang pengunjung baru itu akan terkejut ketika melihat sebuah blog dengan statistik yang belum seberapa banyak, tetapi memiliki sebuah tulisan dengan jumlah komentar yang fantastis. Pasti ada sesuatu yang menarik dari tulisan tersebut.

Sedangkan widget lain yang disertakan dalam Bhirawa, yaitu mypagerank, google, add.myyahoo, feedburner, bloglines dan blogcatalog cukup mewakili kebutuhan blog untuk berebut tempat di SEO. Bahkan kita cukup terpesona melihat blog berusia muda ini telah merebut hati si penjual jamu gendong Tante Alexa yang menempatkannya  di urutan 143035 dan link 55. Pertanda Bhirawa konsisten menerapkan blogging dan blogwalking is a must.

Ketujuh blog yang dikelola Pak De ditampilkan pula dalam ragam widget yang terkesan unik, narsis, tetapi sangat memancing minat pengunjung untuk mengkliknya. Namun sangat disayangkan, Bhirawa cenderung sedikit menampilkan widget. Hal yang berseberangan dengan anjuran pemilik blog, “Sesungguhnya memasang widget adalah pelajaran dasar dari bongkar-pasang casingnya blog ha ha ha…Blogger harus nylithis, kalau tidak nylithis bukan blogger, tetapi juru tulis,” ujar Pak De.

Kinerja Bhirawa

Kunjungan Pak De ke blog pribadi saya senantiasa berujung pada kunjungan balasan. Meski tidak selalu meninggalkan jejak komentar, tetapi saya dapat merasakan kecepatan mengakses Bhirawa.

Di sisi lain, apabila kita menyambangi  Mbah Google dan menulis kata “Bhirawa”, maka kita akan menemukan blog Bhirawa pada urutan ketiga halaman pertama. Sedangkan jika di ketik http://mbahcholik.info, kita akan menemukan data: urutan 1 – 10 dari sekitar 7,240 hasil penelusuran untuk http://mbahcholik.info (0.09 detik). Terdapat 24 halaman yang di dalamnya tercantum link tersebut. Data tersebut menunjukkan Bhirawa mudah diakses dan cukup bersahabat dengan Mbah Goggle.

Salah satu keunggulan lainnya dari WordPress (baik itu WordPress.com atau WordPress.org) adalah kemudahan dalam meninggalkan jejak komentar. Pengunjung hanya perlu menuliskan nama, email dan isi komentar, tanpa perlu menulis kode-kode verifikasi tertentu.

Meski demikian, WordPress juga memberi pilihan apakah sebuah komentar perlu dimoderasi sebelum ditampilkan atau dapat langsung muncul sesaat setelah komentar dikirim. Bhirawa memilih komentar dapat langsung muncul, tanpa perlu dinilai lebih dulu. Sikap bijak ini memang sangat dianjurkan kalangan blogger.

Mencari dan menemukan artikel juga tidak terlalu sulit dalam Bhirawa. Namun terlihat ada kerancuan antara Sitemap dan Archives. Keduanya sama berisi kumpulan postingan, tetapi yang berada dalam Sitemap jauh lebih mudah difahami.Terutama karena dicantumkan pula kategori tulisannya. Kerancuan ini agaknya perlu dihindari.

Sebagaimana disebutkan di atas, fasilitas Search Engine Optimization (SEO) yang ditampilkan  blog ini dalam bentuk widget cukup mewakili kebutuhan Bhirawa. Namun demikian, fasilitas SEO dalam bentuk widget tersebut mungkin tidak cukup mewakili kebutuhan pengunjung yang ingin tahu lebih banyak tentang SEO.

Dalam amatan saya, widget yang terpampang dalam tampilan blog jauh lebih memikat dibandingkan sebuah tulisan yang mengulas fungsi dan kegunaan widget tersebut. Itulah sebabnya, corak  widget  cenderung menarik dan memikat orang untuk memilikinya.

Di sini saya melihat Bhirawa agak kurang jeli dalam menempatkan link widget tersebut. Ambil contoh, pada sidebar kanan tampak beberapa banner yang tergabung dalam BLOGCAMP GROUP. Banner tersebut cukup menarik dan memancing pengunjung untuk ikut memilikinya.

Namun anehnya, semua banner blog tersebut menuju blog yang dimaksud dan tidak ada yang menuju situs yang mengeluarkan widget banner tersebut, khususnya banner Bhirawa. Mestinya, jika pengunjung mengklik banner tersebut langsung menuju ke situs Cool Text dan tidak masuk lagi ke blog Bhirawa yang memang sedang dibuka pengunjung. Sehingga pengunjung tidak perlu lagi mencari tulisan terkait dengan link situs tersebut

Isi/Artikel

Sebagaimana disebutkan di atas, Bhirawa baru 2 bulan. Masih bayi dan imut-imut. Tetapi tampaknya Bhirawa tergolong bayi cerdas. Betapa tidak, sang bayi telah menghasilkan 70 tulisan yang cukup variatif. Hal ini menunjukkan intensitas tinggi pemilik blog dalam mengelola blognya. Saya patut kagum.

Hanya saja, terdapat pula kerancuan antara kategori info dan tips. Dalam amatan saya, ada beberapa materi dalam dua kategori itu memiliki nafas yang sama. Sebaiknya hal ini dapat disatukan dalam satu kategori saja.

Begitupula tulisan yang berada dalam kategori just for fun, ternyata lebih cocok masuk kategori info atau tips, yaitu tulisan Tehnik Menguji Kemampuan Google. Sedangkan 1 tulisan yang tanpa kategori (uncategorized), ijinkan aku menciummu, semestinya dapat dimasukkan kategori just for fun.

Bagian akhir dari review Blog Bhirawa menyangkut mutu dan kualitas artikel. Sejujurnya, mereview sebuah blog terkait dengan 2 hal tersebut tidak mudah  dan tidak dapat berdiri sendiri. Meskipun sebenarnya hal itu juga berlaku saat mereview poin-poin yang disebutkan di atas.

Sekaitan hal ini, ada baiknya kita melirik sebentar uraian dalam blognya Mas Jonru (Jonru on the Web). Belum lama ini blognya terpilih sebagai Super Blog (Juara Tahunan alias The First Winner) pada ajang “Internet Sehat Blog Award 2009″ pada bulan Januari 2010.

Mas Jonru menulis 10 kiat yang membawanya menjadi juara. Sepuluh kiat tersebut agaknya perlu diketahui kalangan blogger muda dan pemula. Namun ada 5 kiat yang hendak saya cantumkan di sini:

Kiat No. 1. Niat berbagi atau Sharing.

Kiat No. 4. Menarik dan bermanfaat  bagi pengunjung. Buatlah blog yang isinya menarik dan bermanfaat bagi banyak orang. Inilah rahasia utama dari setiap blog dan website yang sukses.

Kiat No. 8. Menulis secara lebih serius. Pengunjung tertarik dan jatuh cinta pada blog adalah konten, bukan yang lain. Dan salah satu jenis konten yang paling dominan adalah tulisan.

Kiat No.10. Rajin di-update. Manusia maupun mesin pencari sangat menyukai website atau blog yang sering di-update. ..untuk menjadi seorang blogger sukses harus konsisten ngeblog. Buatlah jadwal posting bila perlu.

Kiat-kiat yang dikemukakan Mas Jonru pada dasarnya sejalan dengan Bhirawa. Sebagaimana tampak dalam resep Jamu Singsed (jelas, mudah, singkat dan sederhana). Berikut ini penjelasan lengkapnya:

Jelas. Tulisan itu kan sarana untuk menyampaikan gagasan, pendapat atau buah pikiran. Oleh karena itu penting untuk memilih kata dan menyusunnya sedemikian rupa sehingga pembaca dengan segera dan jelas menangkap apa yang dimaksud oleh penulisnya.

Mudah Dimengerti. Bahasa yang digunakan dalam tulisan hendaknya mudah dimengerti oleh pembacanya. Jika menggunakan kata-kata asing yang belum terlalu umum sebaiknya diberi arti atau terjemahannya. Kata jeopardy misalnya sebaiknya ditulis miring dan diberi arti dalam tanda kurung(bahaya, resiko). Demikian pula jika menulis singkatan harus diberi kepanjangannya dan ditulis dalam tanda kurung,misalnya URL ( Universal Resource Locator ). Dengan cara seperti itu maka pembaca akan mengerti apa yang kita maksudkan dalam tulisan kita. Demikian pula jika kita menggunakan kata yang berasal dari bahasa daerah, berilah artinya dalam tanda kurung. Misalnya , nginceng ( mengintip )

Singkat. Seorang penulis cerita – cerpen atau  cerita bersambung  kesingkatan bukan merupakan syarat utama. Baginya yang penting cerita itu menarik, menyenangkan dan memuaskan pembacanya. Demikian pula seorang penyair akan lebih mementingkan keharmonisan sajak-sajak dan susunan kata yang romantis. Hal tersebut tentu berbeda dengan menulis efektif yang lebih mengutamakan kesingkatan. Penulis harus mampu menyampaikan pendapat atau gagasannya secara langsung, cepat dan mudah ditangkap pembacanya.

Sederhana. Tulisan yang sederhana merupakan kunci menulis efektif. Susunan kalimat hendaknya tidak terlalu panjang dengan beberapa subyek dan predikat. Suatu tulisan yang sederhana akan lebih mudah dimengerti dan mencegah kemungkinan terjadinya salah tafsir. Namun demikian taraf kesederhanaan tulisan harus disesuaikan dengan keadaan si pembaca.

Resep Jamu Singsed racikan Bhirawa sudah sesuai dengan postingan-postingan yang ada. Dengan demikian, Bhirawa tidak dapat dikelompokkan dalam  istilah jarkoni (iso ngajar yen ora iso nglakoni) . Bisanya cuma mengajari, tapi diri sendiri tidak menjalankan.

Di sini, Bhirawa mengajari kita melalui tulisan-tulisan bermutu dengan bahasa yang jelas,mudah dimengerti, singkat dan sederhana.

Kesimpulan

Usia Bhirawa yang tergolong muda tidak menghalangi tekadnya untuk berbagi ilmu dan pengetahuannya. Hal itu ditunjukkan dengan banyaknya tulisan-tulisan yang bertema tips dan info. Tema seperti ini memiliki manfaat yang besar. Terutama dalam menarik kaum muda (khususnya remaja) untuk lebih aktif menggeluti dunia blogger.

Harus diakui, saat ini kaum muda sedang menggemari facebook. Jumlah mereka luar biasa besarnya. Tentu saja hal ini bagus dan baik, sepanjang mereka memang memanfaatkannya untuk tujuan kebaikan.

Namun sangat disayangkan jika mereka malah tidak mau lagi melirik dunia blogger. Keindahan blogger seolah tersaingi kecantikan facebook. Padahal, jauh sebelumnya, blogger berhasil merebut pengagum friendster, Myspace atau yang lainnya.

Kehadiran Bhirawa dalam upaya memikat kaum muda untuk menggeluti blogger patut kita hargai. Ini pula yang memancing minat saya untuk meramaikan Jambore On the Blog.

Demikianlah. Mohon dijadikan periksa.

BaNi MusTajaB

Penulis: M Agus Siswanto

https://gus7.wordpress.com (Blog BaNi MusTajaB). Blog ini sekadar kumpulan tulisan pribadi maupun orang lain. Tentu yang saya anggap menarik. Terkadang ada tulisan ringan, tapi tidak sedikit yang bikin pusing. Semoga bermanfaat. Aamiin. Penulis: M Agus Siswanto Mantan Jurnalis Majalah Misteri,Jakarta. email: maniakgaib@gmail.com 08176645205

47 tanggapan untuk “MEMBONGKAR BLOG BHIRAWA”

  1. Mas Bani, terima kasih atas reviewnya yang komplit ,enak dibaca dan perlu ( moto majalah Tempo)
    Beberapa tanggapan yang perlu saya sampaikan :

    1. Untuk statistik pernah saya pasang namun di dashboard dan hanya saya yg tahu. Statistik di widget tidak saya pasang karena orang2 paling hanya glance at saja.

    2. Banner itu untuk mewadahi usulan beberapa sahabat yang bingung mencari 7 blog. Sudah saya pasang page ” My Blog ” tapi tampaknya mereka lebih cepat nye-klik banner. Hanya masih akan saya perbaiki agar banner tsb tidaj semrawut. Link ke pabrik banner memang tidak saya pasang untuk menghindari link keluar yang berlebihan.

    3. Tentang kategori, misalnya, Menguji Kemampuan Google saya masukkan kategori just for fun. Artikel ini memang hanya Just For Fun karena tak akan ada yang memanfaatkan membuat tulisan terbalik, bukan.

    4. Untuk kritik beserta saran2nya tentu menjadi perhatian saya untuk perbaikan yad.

    Suah saya catat sebagai peserta.
    Salam hangat dari Surabaya

    Suka

  2. Assalaamu ‘alaikum
    Selamat siang mas banimustajab
    ulasannya lengkap bnget, saya mencoba membuat sebuah konsep ttg ulasan blog pakdhe kita yang satu ini, tapi saya gak berani tampil karena elmu perblogan saya masih rendah untung pakdhe ngasih tali kasih 2 buah buku ttg perblogan jadi saya harus belajar banyak dulu ttg perbloggan ini.
    Sukses slalu untuk mas bani.

    Suka

  3. saya jadi penasaran juga seperti apa blog bhirawa ini sebenarnya..
    dan menurut saya mas apa yang membedakan facebook dengan blogger adalah dari segi teknis

    blog perlu sidikit pengetahuan untuk mengoptimasi blognya sedangkan facebook semua serba dilakukan secara otomatis dan mudah

    Suka

  4. Salam Takzim
    Wah lengkap sekali kang, akan semakin ramai nih yang mengupas Bhirawa, semoga Bhirawa tetap eksis memberikan pengayoman kepada para seniornya khususnya saya kang.
    Salam Takzim Batavusqu

    Suka

  5. wahhh 7 blog di-manage 1 orang??? ampun deh….
    oya ibu mau mengucapkan terima kasih atas semua komentarmu di blog ibu selama ini. sorry lohhh kalau ibu ada salah kata2.

    may god bless u there

    Suka

  6. lengkap banget tentang Sang perkasa Bhirawa..
    Saya nggak bisa bayangin berapa kali nih bolak balik sampai postingan ini rampung.

    kayaknya bakalan juara di jambore nih.
    Selamat dan sukses selalu.
    Salam taksim

    Suka

  7. wow …. a good article Mr. Bani, we can learn more and explore the science to beautify and update what is missing in our blog so that our blog can continue without access to miss the train, so. Thank you for your article, saluuut.

    Suka

  8. Uraian yang sangat bagus.. mengulas tentang blog, baik sisi widget, maupun display blog..
    Tapi aku ga bisa kasih komentar yang banyak karena aku belum mampu untuk memberikan sesuatu bagi ilmu perblog-an..
    Sukses terus ya mas.. salam hangat dari Jogja..

    Suka

  9. Sudah lama saya mendengar nama Pak De didunia blogging. Namun baru hari ini menemukan ulasan yang sangat enak dibaca dan lengkap. Informasi ini makin menarik apalagi isinya mengetengahktan tentang kemampuan seorang bloger mampu mengelola 7 blog. Wah hebat, salut. dan membuat saya ingin tahu tentang blog blog yang dikelola senior satu itu. Trims infonya.

    Suka

  10. berkunjung di malam hari Mas.

    Mantab banget reviewnya. Semoga Pakdhe berkenan dan memilih mas Bani sebagai salah satu penerima tali asihnya.

    Salam sukses dari Lereng Muria 😉

    Suka

  11. Assalaamu’alaikum

    Review yang sangat baik buat sebuah blog yang tentunya memberi impak yang hebat dalam memberi masukan ke laman Pakde Cholik. Cuma saya sahaja yang selalu ketinggalan dalam menjalani silaturahmi dengan beliau. Semoga sukses saudara Bani Mustajab. Saya yakin Pakde Cholik berbangga dengan apa yang dimaksudkan oleh saudara kepada blog beliau. Salam hangat dari Sarawak, Malaysia.

    Suka

  12. wah… informasi ini sangat membantu bagi blogger pemula seperti saya ini…
    langsung menuju ke tkp…
    salam kenal dan salam hangat dari Blogger Bali

    @
    terima kasih sudah mampir. salam kenal juga..Semoga sukses selalu. amin

    Suka

  13. Halo Mas Agus, gimana kabare ?
    Mas amit Mas, themesnya kalau boleh saya usul jangan pake yang ini gimana ? Soale pengalaman ada 2 teman saya pake themes ini, berat banget dibuka dari tempate saya hehhhehe.
    Nggak papa to ya ? Maturnuwun hehhe

    Salam bloggers unite 🙂
    Mas Ben

    @
    Kabar baik, Mas Ben..
    terima kasih info themesnya..ntar saya cari lagi deh themes yang lain.
    ok….

    Suka

Tinggalkan komentar